Sabtu, 29 November 2014

Apa Maksudnya 'Islam Rahmatan lil 'alamin' ?


Bismillahirrahmanirrahim
Oleh: Ary Herawan
ISTILAH Islam rahmatan lil ‘alamin sudah mengalami penyempitan makna, yakni menjadi Islam yang lembut dan damai. Sehingga ketika ada saja sedikit reaksi perlawanan dari umat Islam terhadap penjajahan barat, baik secara non fisik, apalagi fisik, maka langsung dicap Islam yang tidak rahmatan lil ‘alamin.
Bila makna Islam rahmatan lil ‘alamin hanya dimaknai kelembutan dan kedamaian semata. Mungkin kita tidak akan pernah membaca kisah peperangan ghozwah (yang diikuti Rasulullah saw) dan sariyah (yang diikuti Rasulullah saw.). Begitu pula kita tidak akan mengenang heroiknya kisah para pahlawan melawan penjajahan dengan pekik takbir yang membahana.
Islam memang tidaklah identik dengan kekerasan, tetapi juga bukan berarti harus serba lembut dan kompromistis dalam hal pensikapan. Islam tidak identik dengan kewajiban jihad semata. Tapi Islam pun tidak identik dengan senyum adalah shodaqoh semata. Terkadang Rasulullah saw. bersikap lembut terhadap orang yang memusuhi beliau, seperti kepada Suraqah yang hendak membunuhnya tetapi digagalkan oleh Allah swt. Namun beliau saw. juga bersikap keras terhadap musuhnya, sebagaimana sikap beliau yang memerangi Bani Quraidzah karena pengkhianatannya.
Istilah rahmatan lil ‘alamin termaktub dalam Q.S. Al Anbiya[21]:107, yang artinya :
“dan tiadalah Kami mengutus engkau (hai Muhammad) melainkan sebagai rahmat bagi seluruh alam (rahmatan lil ‘alamiin)”
Dalam tafsir Marah Labid (Tafsir Munir), Syaikh An Nawawi Al Jawi menafsirkan ayat tersebut sebagai berikut : “Tidaklah Kami utus engkau wahai makhluk yang paling mulia, dengan berbagai peraturan (syariah), melainkan dalam sebagai rahmat Kami bagi seluruh alam, dalam agama maupun dunia. Karena manusia dalam kesesatan dan kebingungan, maka Allah swt. mengutus Sayyidina Muhammad saw. sehingga beliau saw. menjelaskan jalan menuju pahala, menampilkan dan memenangkan hukum-hukum syariah Islam, juga membedakan yang halal dan yang haram. Setiap Nabi sebelum beliau saw., manakala didustakan oleh kaumnya, maka Allah swt. menghinakan mereka dengan berbagai siksa. Namun bila kaum Nabi Muhammad saw. mendustakannya, Allah swt mengakhirkan azab-Nya hingga datang kematian dan Allah swt mencabut ketetapan-Nya membinasakan kaum pendusta Rasul. Inilah umumnya tafsiran para mufassirin.” Sehingga Islam akan menjadi rahmatan lil ‘alamin bila syariah Islam diterapkan dalam seluruh aspek kehidupan.
Sangatlah tidak adil bila kita melihat Islam hanya dari segi hukum kewajiban jihad semata, baik yang bersifat defensif maupun ofensif. Kita juga perlu melihat jaminan keamanan dalam Islam, pun persamaan hak di dalam sistem Islam. Dalam sistem Islam, orang-orang muslim maupun non muslim akan mendapatkan perlakuan sesuai dengan ketentuan-ketentuan syariah. Hak-hak mereka sebagai warga negara dijamin penuh oleh negara Islam. Islam tidak akan memaksa non muslim untuk masuk Islam. Islam pun tidak akan mmberangus tempat-tempat peribadatan mereka. Islam akan membiarkan non muslim hidup berdampingan dgn orang-orang muslim selama mereka tidak memerangi kaum muslim.
Orang-orang non muslim yang hidup dalam negara Islam (kafir dzimmi) mendapat perlakuan dan hak yang sama dengan kaum muslim. Harta dan darah mereka terjaga sebagaimana terjaganya harta dan darah kaum muslim. Dari Ibnu Mas’ud, Al Khatib meriwayatkan bahwa Rasulullah saw bersabda:
“Barangsiapa yang menyakiti kafir dzimmi, maka aku akan berperkara dengannya, dan barangsiapa yang berperkara denganku, maka aku akan memperkarakannya pada Hari Kiamat.” (Jami’ush Shagir, As-Suyuthi)
Kafir dzimmi tidak akan dipaksa meninggalkan agamanya, mereka hanya diminta membayar jizyah, itu pun hanya dari kalangan lelaki yang baligh dan mampu bekerja saja. Para wanita, anak-anak dan tua renta tidak dimintaijizyah. Bahkan jika kondisi mereka tidak mampu, akan menjadi tanggungan negara.
Urwah Bin Zubair bertutur: “Rasulullah saw pernah menulis surat kepada penduduk Yaman, “Siapa saja yg tetap memeluk agama Nashrani dan Yahudi, mereka tdk akan dipaksa keluar dari agama mereka. Mereka hanya wajib membayar jizyah.” (H.R.Ibnu Hajar, Nailul Author juz VIII, Asy Syaukani)
Dari Aslam maula Umar, Nafi’ bertutur, “Umar pernah menulis surat kepada para pemimpin pasukan agar mereka memungut jizyah. Mereka tdk boleh memungut jizyah dari wanita dan anak kecil. Mereka juga tidak diperkenankan menungut jizyah kecuali dari orang yang sudah baligh.”
Begitu pun Syaikh Taqiyuddin An Nabhani menjelaskan dalam kitabAsyakshiyyah Al Islamiyyah juz II, bahwa Jizyah tidak dipungut dari orang yang miskin, lemah dan butuh sedekah.
Negara Islam adalah tempat yang nyaman untuk semua ras, agama, suku dan bangsa. Bahkan ketika orang-orang Yahudi terpaksa mengungsi akibatinkuisisi yang dilakukan oleh Kristen Spanyol pada abad ke-15, mereka mendapatkan perlindungan dari Khilafah Bayazid. Begitupun saat pasukan salib kristen menyerang Syam, mereka terkaget saat lawan yang mereka hadapi adalah orang-orang yang seagama tetapi pro negara Islam.
Tidak adil pula bila kita melihat syariah Islam hanya dari penerapan hukum pidananya semata. Kita mesti menelaah pula jaminan kesejahteraan dalam sistem ekonomi Islam, penanaman nilai-nilai ketaqwaan dalam sistem pendidikannya, juga hukum-hukum lainnya yang terkait keutamaan menyantuni fakir miskin. Karena pencegahan kriminalitas di dalam sistem Islam jauh lebih diutamakan dibandingkan penerapan sanksinya.
Imam Asy syaukani menjelaskan bahwa tidaklah Allah swt mengutus Nabi Muhammad saw. dengan seluruh syariah dan peraturan, terkecuali sebagai rahmat bagi seluruh alam. Sehingga, rahmatan lil ‘alamin akan terwujud dengan penerapan hukum syariah Islam oleh Khilafah Islamiyyah. Wallohu a’lamu bishshowwaab. (ary.attasiky.17/09/2014). []
Source

Senin, 10 November 2014

Koplak Moment

Bismillahirrahmanirrahim

Gue mau share 10 koplak moment gue (ataupun temen gue) yukemoon~

1. Mengejar Badai
kekoplakan ini terjadi ketika gue masih pake seragam Merah Putih, waktu itu sehari setelah 17an dilapangan belakang rumah, gue dan temen-temen unyu gue maen lebih tepatnya sih mulungin atribut bekas parade Sepeda Hias (masih SD aja udah mulung, kebayang gak tuh :D) nah disaat lagi asik mulungin itu, tiba-tiba dari kejauhan sampah-sampah plastik dan kertas pada terbangan ke atas membentuk twister. Makin lama itu gulungan sampah makin gede dan makin mendekat ke arah gue dan temen-temen, bukannya lari kita malah nunggu angin itu. Dan ternyata angin itu malah manuver lewatin belakang kita trus makin menjauh, eh gue dan temen-temen malah ngejar itu angin dan masuk kedalam pusarannya, nah didalem angin itu gue ngerasa terbang soalnya kaki gue gak nginjek tanah ditambah banyak sampah plastik sama kertas-kertas dan tanah alhasil mata gue perih karna kelilipan, pas lagi merem-melek karna kelilipan itu, tiba-tiba jidat gue dipatok sama ujung nya kepala garuda (bekas sepeda hias) sakit banget sumfeh hiks. Gak ada 10 menit anginnya udahan, menyisakan rambut dan muka gak karuan hahaha kaya mimpi, gue ada di pusaran angin walaupun anginnya gak sampe segede di film Twister tapi kita semua senang :D.

2. Gigi Steples
Ini masih saat gue pake seragam Merah Putih, ceritanya waktu itu pas sore, anak-anak pada maen dilapangan belakang rumah, gue sama temen-temen unyu gue lagi maen benteng (anak-anak sekarang tau gak yah, benteng itu permainan apa?). Kalo maen benteng itu kan kudu gantian yak yang maju, biar ada yang jagain bentengnya dan juga biar gak pada ke tawan semua, pas gue lagi giliran maju temen gue juga maju tuh, dari jauh berhadap-hadapan dong kita sambil PD kalo kita bakal bisa nawan musuh. Nah kita lagi mau lari tuh gatau kenapa jadi gak kekontrol gitu, entah karna kita lagi on fire buat menangin games ini atau kita ditakdirkan kena musibah ini, pas lagi lari kenceng itu tiba-tiba gigi gue kaya nabrak sesuatu yang luamayan keras dan gue gatau apaan itu, karna gue langsung megangin gigi karna ngilu, tiba-tiba temen-temen yang lain pada nyamperin ke arah gue dan temen gue yang ternyata juga tergeletak persis didepan gue sambil nutupin sekitar mulutnya. Ternyata eh ternyata pas dia buka mulutnya itu darah semua, dan mau tau apa yang terjadi? di atas bibir nya dia itu ada ceplakan 2 gigi gue! iya 2 ceplakan gigi gueee ._. Jadi tadi tuh gigi gue nabrak bibir atasnya dia pantesan aja ngilu banget. Asli loh gak tega sebenernya gue liat dia tuh, bibir atas nya luka gara-gara gigi gue ini tapi mau gimana lagi gue pun ngilu banget :'). Setelah kejadian itu, setiap gue liat dia gue berasa kalo gue ini muridnya Suarez atau titisan keluarga Cullen (dulu sih belom ada). Pada tau kan kalo kertas abis di steples itu bekasnya gimana? ya gitu deh kondisi temen gue :') maaf banget yak, itu semua diluar kendali ._.

3. Sepeda Sial
Masih disaat gue SD, kejadian nista ini terjadi saat gue lagi maen ke rumah temen gue yang lumayan jauh dari rumah gue (dulu itu kalo naek angkot adalah sesuatu banget :D). Ceritanya si temen gue punya sepeda 2, gue dan salah satu temen gue minjem lah sepedanya mau keliling-keliling, pas lagi seru-serunya keliling kita ngelewatin dua orang yang lagi pacaran dideket kebon, sengaja lah kita lewat didepan mereka berkali kali sambil suit suitan (ceritanya biar mereka gak berduaan lagi atau pindah tempat) mungkin mereka bete kali ya daritadi digangguin dua bocah iseng mulu dan untuk kesekian kalinya kita lewat didepan mereka, gatau kenapa sepeda gue oleng trus gue nyungsep guling-guling didepan mereka, asli malu banget -_- mana gue yang mau bangun susah, karna kaki gue nyangkut di stang sepeda, eh malah dibantuin sama si cowo nya, temen gue bukannya bantuin malah ketawa kaya orang kesetanan rrr. Demi apapun gue malu banget nyungsep guling-guling depan mereka :'( akhirnya gue balik ke rumah temen gue dengan sepeda yang stangnya bengkok dan baju kotor penuh tanah merah. Besokannya baru kerasa sakitnya :'(.

4. Biskuit Kacang
tetep masih gue SD, ceritanya kita (alkhususon temen deket gue) bersilaturahim ke rumah salah satu temen kita, rumahnya gak terlalu jauh dari sekolahan. Pas nyampe rumahnya kita langsung disuguhin biskuit kacang sama es syrup yang manteb banget (pas banget wkt itu tengah hari) makan-makan dan minum-minumlah kita tidak lupa mengobrol :p, selesai kita pulang. Besokannya kita mau silaturahim lagi kerumah dia. Dikasih lagi lah biskuit kacang dan minuman sama kaya kemaren, selesai kita pulang lagi. Besokannya gue dan yang lainnya berdiskusi kita sepakat bakal maen terus kerumah dia cuma buat makanin biskuit kacangnya (seriusan biskuitnya enak banget hahaha). Pas banget saat itu guru tercinta kita nyuruh ngerjain tugas kelompok, kesempatan banget nih, akhirnya kita bilang kerja kelompoknya dirumah dia aja, alhamdulillah dia setuju, kerumah dia lah kita dan seperti biasa kita disuguhin seperti yang kemaren-kemaren. Karna itu biskuit beneran enak banget gue dan salah satu temen gue gak melewatkan kesempatan emas pas dia lagi kebelakang (entah kekamarnya atau kedapur) gue ambil biskuit kacang itu dan disimpen di kantong seragam, kantong seragam kepenuhan, gue simpen di dalem tas sampe itu toples abis ._. Selesai gue balik sama temen gue, trus kita makan itu biskuit sambil jalan sambil nyeletuk "besok kita kerumah dia lagi". Besokannya dia gak mau lagi didatengin kita hahahahaha.

5. Sakitnya tuh dipipi
kalo kesenter bola sih gue rasa udah ada yang pernah ngalamin, tapi biarin aja gue tetep mau share haha waktu itu lagi maen karet kalo gasalah di lapangan, nah barengan juga sama yang lagi maen bola, pas gue lagi diam mematung liatin temen gue loncat, tiba-tiba pipi gue kaya ditampar pake apapun, rasanya itu cepet, keras, sakit dan panas. Gatau gue pingsan apa engga pas gue sadar gue tiduran dirumput dan banyak orang yang ngerumunin trus ada cowo kayanya sih dia yang nendang bolanya bilang "maaf ya maaf banget gak sengaja". Seketika gue benci banget sama itu orang, kenapa? karna pas gue kena senter bola itu lagi ada orang yang gue suka, idih malu banget deh ._. segitu teh yang nendang bukan pemain bola yang pro, gak kebayang kalo kesenter bola sama si Kun Aguero :'(.

6. Ngantuk Banget
kejadian ini sebenernya punya temen gue, gapapa gue share aja :p. Waktu itu pulang sekolah sekitar jam 2an, namanya aktifitas dari subuh sampe jam segitu kan pasti cape banget dong tidur lah kita di angkot. Karna jalanannya juga agak rusak jadi bikin goyang-goyang, nah disitu gue bangun gak bisa tidur lagi. Pas abang supirnya ngerem gitu, kepala temen gue yang lagi tidur kejedot kaca belakang mobil, asli itu kenceng banget, iyalah gimana gak kenceng penumpang yang lain aja ampe nengok kearah kita. Dan tau apa yang terjadi sama temen gue itu? dia melek sebentar, trus tidur lagiii.... .-. kaya gak terjadi apa-apa. Padahal gue khawatir dia kena geger otak, karna saking kencengnya kejedot tadi ckck. Ngantuk banget yaa :p

7. Gak jadi di hukum
jarak antara rumah gue sama sekolah gue itu lumayan jauh banget, estimasi setengah jam lah kalo gak macet makanya gue kalo berangkat sekolah itu jam setengah 6, karna masuk kelas jam 7.15. Kebetulan waktu itu lagi ada perbaikan jalan, jadi lumayan macet bangeet -_- jam setangah tujuh masih di setengah perjalanan, gue sama temen gue panas dingin diangkot takut telat. Jam 7.15 kita belom sampe, masih naek ojek buat kedalem sekolahnya (maklum SMA gue itu didalem "hutan" jadi agak tentram ^^) sekitar jam setengah 8 kita baru sampe dan langsung meriang liat Tim PDS didepan gerbang, yaudah kalo kaya gini berasa gak ada harapan buat bisa masuk :'(. Tapi kita tetep nyoba kali aja ada keajaiban, lari lah kita menuju gerbang sambil pasang muka polos minta dikasihani tidak lupa berdoa semoga pds kali ini lagi goodmood hehe. Nah pas lagi galau-galau itu, tiba-tiba dari sebelah gue melesat seorang laki-laki yang ternyata temen sekelas gue kehadapan pds, entah itu hanya akting atau emang sungguhan, temen gue itu jatoh kepeleset didepan pds dan langsung megangin celana pds itu, pds nya kaget sambil bilang "eh anakku anakku..." trus ditolongin berdiri. Gue sama temen gue yang liat bengong dulu, beberapa detik kemudian baru bilang "EEHH" hahahaha semacam telmi xD. Mungkin karna pds nya kasian sama dia, kita diizinin masuk tanpa harus melalui buku keramat alhamdulillaah. Big thanks to you bro, gak tau deh kalo lo gak kepeleset :D sampe sekarang gue masih mikir, apa yang terjadi sama nasib kita bertiga kalo sampe itu celana pds melorot gara-gara buat pegangan si temen gue yang kepeleset wakakak

8. 

Minggu, 09 November 2014

Tak Pernah Terbesit

Bismillahirrahmanirrahim

Gak pernah kepikiran kalo sekarang gue bakal bersyar'i. Kalo inget gue dulu kaya gimana itu kayanya engga bakal percaya gue sekarang bersyar'i. Dulu yang gue gue tau, nutup aurat itu cuma sebatas nutupin rambut doang, yang penting mah pake kerudung, itu udah nutup aurat. Yang gue tau, orang yang pake pakaian syar'i itu adalah kuno dan gak kenal orang diluar mereka intinya sih menutup diri. Tapi saking Allah sayang nya sama gue, Dia ubah keadaan gue yang menurut gue "jahiliyah banget", Dia lunakkan hati ini dan memudahkannya menjemput hidayah itu :'). Entahlah apa yang akan terjadi kalo Allah udah gak peduli lagi sama gue, naudzubillah. Kadang sih sempet mikir, kenapa gak dari dulu aja gue kaya gini, bersyar'i lebih awal. Kalo udah mikir kaya gitu langsung buru-buru gue yakinin "lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali". Kalo dulu itu ya, setiap ngeliat ukhty-ukhty yang bersyar'i rasanya tuh sinis aja gitu, males ngeliatinnya juga. Tapi sekarang, kalo ngeliat saudara seiman gitu, rasanya adem banget dan enak aja gitu ngeliatnya walaupun gak saling kenal tapi rasanya kaya ada ikatan. Beneran deh kalo inget-inget dulu gue kaya gimana, gak pernah kepikiran kalo gue bakal kaya sekarang ini, bersyar'i. Alhamdulillaah for everything yaRabbi :).
Yaa Muqollibal Quluub Tsabbit Qolby 'Ala Diiniik.

istiqomahkan hati ini yaRabbi....


Senin, 03 November 2014

Double R!

Bismillahirrahmanirrahim

"Berjuta bintang di angkasa sana, hanya dua bintang yang menarik bagiku, kamu dan kamu"
Iya, dari sekian persekian jumlah laki-laki di kampus, cuma dua laki-laki yang bener-bener bikin gue terkesan. Kok cuma dua? karena kalo banyak-banyak namanya bukan terkesan tapi mupeng wkwk. Mereka berdua itu bener-bener bikin gue terkesan karena bisa memperlakukan perempuan dengan seharusnya, sopan, lembut, bisa menjaga batasan-batasannya, dan baiik (kalo ini, jangan ditanya, mereka berdua itu luar biasa baiiiknyaaaah ^^). Disini gue gak ngomongin tampang, karena gue pure suka sama attitudenya mereka bukan tampangnya, karena menurut gue "laki-laki tampan akan kalah dengan laki-laki yang punya attitude diatas rata-rata" :D. Entah kebetulan apa gimana, dua laki-laki itu punya awalan nama yang sama, R! :). Tapi beda angkatan, kalo yang pertama itu satu angkatan sama gue (beda fakultas, dan ternyata dia adalah temen SPT gue dulu haha) dan yang kedua adalah senior gue (beda fakultas juga dan alhamdulillah dia udah wisuda oktober kemaren hihi). Oiya ini gak ada sangkut pautnya sama si dia-yang-namanya-tak-boleh-disebut yaaah, dia mah kelaut aja sonoh hahaha. Setiap inget kebaikan mereka berdua itu rasanya bahagia banget, cuma inget doang loh yaa gimana kalo ketemu *speechless* hoho. Kak R itu islami banget banget banget! bisa dibilang aktivis dakwah lah, dan bener-bener mantau sosial-politik timur tengah, dan aktif di sosmed aaah perfectly deh :D. Kalo R yang seangkatan itu, gue kurang terlalu tau sosok dia, karna dia kayanya gak terlalu eksis di dunia sosmed (mungkin gue nya yang kurang kepo wkwk) dan setau gue sih dia itu lebih banyak act daripada sekedar talk nya gak kaya cowok-cowok gaul yang pada betebaran di jakarta, dan gue lebih suka kaya gitu :D hanya di masjid kampus kita bisa saling jumpa ;;). Dua karakteristik berbeda tapi punya kesamaan, sama-sama bikin gue jatuh cinta sama sosok mereka :'). Yaudah itu aja, yang penting mah keep istiqomah dijalan dakwah yaa dua laki-laki hebat hehe :).